Bukittinggi - Musibah Kebakaran kembali menimpa para pedagang Pasar di Kota Bukittinggi. Kali ini di Pasar Aur Tajungkang pada Selasa 16 November 2021. Kebakaran tersebut terjadi pukul 06.00 WIB.
Api berhasil dipadamkan pukul 08.15 WIB oleh Dinas Kebakaran Bukittinggi dan dibantu oleh Dinas Kebakaran Kab. Agam. Sebanyak 28 orang personil turunb dengan 6 unit armada Mobil Damkar Bukittinggi dan 3 Unit Mobil Damkar Agam.
Akibat kebakaran ini, 28 petak kios terbakar meliputi 8 kios (uk 4 x 2.5 meter) dan 20 kios ukuran (1.5 x 2 meter) yang posisinya saling berhadapan. Antara lain pedagang pakaian bekas dan dandang aluminium. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Total kerugian materil diestimasi berjumlah Rp. 500 juta
Informasi sumber api dan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Seluruh pihak terkait dari Pemerintah Kota Bukittinggi cepat dan tanggap datangi lokasi kebakaran. Rapat Kordinasi Darurat pun digelar di Pelataran Kantor Bidang Pasar Bawah guna penentuan langkah efektif penanganan dan recovery musibah Kebakaran ini.
disisi lain dilokasi kebakaran, tim INAFIS memasang police line guna memulai penyidikan.
Walikota Erman Safar mengarahkan
agar langkah penanganan secara cepat segera dijalankan setelah pihak kepolisian selesai melaksanakan investigasi.
Wako Erman menyampaikan duka atas musibah ini dan mendoakan agar korban tabah atas musibah ini.
"Kami segenap jajaran Pemko Bukittinggi turut berduka atas musibah ini. Kepada pedagang korban kebakaran kami harapkan agar tabah dan tawakal. Semoga tidak larut dalam duka. InshaAllah dengan izin dan pertolongan Allah kita akan bangkit bersama - sama." Ujar Wako.
Selanjutnya Wako Erman menyampaikan secara prinsip pemerintah Kota Bukittinggi segera akan menangani musibah ini dan menuntaskan tahapan pemulihan yang diperlukan.
"Kita perkirakan penanganan ini bisa lebih cepat dari penanganan musibah kebakaran Pasar Bawah yang terjadi 11 september lalu, mengingat kondisi area terdampak dan posisi kebakaran lebih terjangkau daripada musibah kebakaran sebelumnya." Terang Wako Erman.
Terakhir Wako Erman Safar mengharapkan kerjasama dan komitmen Pedagang dan semua pihak untuk tetap mematuhi ketentuan kesepakatan yang akan diambil oleh pemerintah berdasarkan hasil pertemuan dengan para pedagang siang ini.