Nekat Lompat dari Fly Over: Nasib Pemuda di Bukittinggi Ini Berujung Terkapar di Rumah Sakit

BUKITTINGGI, - Gagal mengakhiri hidup, pemuda yang mencoba terjun dari Fly Over Aur Kuning Bukittinggi, berakhir terkapar di Rumah Sakit Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi.

Kepala Ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSAM Bukittinggi, Ns. Mulhendra, S. Kep menuturkan, korban atas nama Erwin Harefa (21) dievakuasi oleh PMI Bukittinggi ke IGD RSAM Bukittinggi pada Kamis 12 Mei 2022 malam.

Baca juga: Jam Pidsus Periksa 1 Saksi Terkait Tipikor Perum Perindo 2016-2019

"Saat korban dievakuasi oleh PMI Bukittinggi ke IGD, kita temukan ada luka robek pada bagian tubuh korban. Tapi untuk kepala, sejauh ini tidak ada luka serius. Kesadaran korban masih stabil, " ujarnya kepada wartawan Jumat 13 Mei 2022.

Mulhendra mengatakan, saat ini Erwin telah dipindahkan ke ruangan bedah untuk mendapatkan penanganan lebih intensif.

Baca juga: Mohamad Hekal Minta Kebakaran Kilang Pertamina Cilacap Diinvestigasi

"Sekarang sudah kita serahkan ke dokter bedah. Karena diduga ada sedikit gangguan pada bahu sebelah kanan korban, " tuturnya.

Merujuk pada pemberitaan sebelumnya, korban ditemukan tergeletak di bawah fly over oleh warga yang melintas.

Baca juga: Surat Permintaan Klarifikasi pada Sekjen Kemenkes Bocor, Ombudsman RI Berikan Penjelasan

Setelah ditelusuri, ternyata korban adalah warga Ombolata, Sifalaete Tabaloho, Sumatra Utara yang hendak ingin mencari pekerjaan di Bukittinggi.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui motif Erwin Harefa untuk mengakhiri hidupnya.

Baca juga: Polda Sumbar Tangkap Pelaku Curanmor di Sekitar Kampus UBH, Sudah Beraksi 10 Kali

Namun saat dihubungi, Winta Harefa, kakak korban mengaku Erwin pergi dari rumah tanpa sepengetahuan pihak keluarga.

"Dari keterangan kakaknya, Erwin pergi dari rumah tanpa sepengetahuan keluarga, sebelumnya Erwin akan merantau mencari kerja ke Bukittinggi, " ujar Amir dikutip dari iNewsSumbar.id. (*)

Baca juga: 3 Saksi Kembali Diperiksa Terkait Korupsi di PT AMU